Kärleken segrar

Kärleken segrar
Sutradara	Gustaf Molander
Ditulis oleh	Svend Rindom Gösta Stevens
Pemeran	Karl-Arne Holmsten Ingrid Thulin Ilselil Larsen Olof Winnerstrand Ester Roeck-Hansen Hans Järsten
Penata musik	Erik Nordgren Eskil Eckert-Lundin
Sinematografer	Åke Dahlqvist
Penyunting	Oscar Rosander
Perusahaan produksi	Svensk Filmindustri
Distributor	Svensk Filmindustri
Tanggal rilis	26 Desember 1949
Durasi	104 menit
Negara	Swedia
Bahasa	Swedia

Kärleken segrarn (bahasa Indonesia: Cinta menang) adalah sebuah film drama Swedia buatan tahun 1949. Film ini disutradarai oleh Gustaf Molander dengan skenario tulisan Svend Rindom dan Gösta Stevens. Film ini dikenal untuk pemeran-pemerannya yang merupakan aktor-aktor bintang Swedia: Karl-Arne Holmsten, Ingrid Thulin, Ilselil Larsen, Olof Winnerstrand, Ester Roeck-Hansen, dan masih banyak lagi.

Pemeran

Karl-Arne Holmsten - Bertil Burman
Ingrid Thulin - Margit Dahlman
Ilselil Larsen - Leni Rosner
Olof Winnerstrand - Direktur Albin Dahlman
Ester Roeck-Hansen - Nyonya Dahlman
Hans Järsten - Åke Dahlman
Sigge Fürst - Erik Berg
Claus Wiese - Jörgen Solstad
Anna-Lisa Baude - Greta, pembantu Dahlmans
Kolbjörn Knudsen - Hartman
Sif Ruud - Nyonya Holm, penjahit wanita
Birgitta Valberg - Schwester Erika dan Ravensbrück
Else-Merete Heiberg - Karen Berg, istri Erik
Wladimir Matwejeff - Heinz Rosner, ayah Lenis, penulis
Gustaf Hiort af Ornäs - Korsman Merah
Gösta Prüzelius - Korsman Merah

Musik

Rosamunda, op. 26. uvertyr (komponis: Franz Schubert), instrumental.
Det bästa humöret (Tag fram det bästa humör du har)
Muss ich denn (Muss i denn, muss i denn, zum Städtele hinaus) (aransemen musik: Sven Gyldmark, penyanyi bahasa Jerman: Karl-Arne Holmsten dan Ilselill Larsen)
Jazzmusik (komponis: Julius Jacobsen), instrumental.
Herz, mein Herz (komponis: Sven Gyldmark, lirikis: Mogens Dam, penyanyi: Ilselill Larsen)
Im Prater blüh'n wieder die Bäume (När kastanjerna blomma) (komponis: Robert Stolz, lirikis bahasa Jerman: Kurt Robitschek, lirikis bahasa Swedia: Oscar Ralf, penyanyi: Ilselill Larsen)