Madhyamaka

Bagian dari seri tentang
Buddhisme Mahāyāna
A Lotus, one of the eight auspicious symbols in Mahāyāna
Ajaran
  • Bodhisatwa
  • Buddhatva
  • Bodhicitta
  • Tathāgatagarbha
  • Upāya
  • Prajñāpāramitā
  • Pāramitā
  • Śūnyatā
  • Ajaran dua kebenaran
  • Yogacara
  • Trikaya
  • Triyana
  • Nirwana
  • Ekayāna
  • Sila Bodhisatwa
  • Ikrar Bodhisatwa
  • Bhūmi
  • Tanah murni
  • Prabaswara
  • Dhāraṇī
  • Triprawartana
Buddha dan Bodhisatwa
Sutra Mahayana
Tokoh penting
Tradisi regional
  • l
  • b
  • s

Madhyamaka (Dewanagari: मध्यमक; ,IASTMadhyamaka,Hanzi: 中觀派; Pinyin: Zhōngguān Pài; dikenal pula sebagai Śūnyavāda) terutama mengacu kepada perguruan filsafat Buddha Mahayana[1] yang didirikan oleh Nagarjuna. Perguruan filsafat dan cabangnya disebut "Madhyamaka"; para pengikutnya disebut "Mādhyamika". Menurut Madhyamaka, segala fenomena adalah kekosongan "substansi" atau "esensi" (bahasa Sanskerta: svabhāva) karena mereka muncul dengan keterikatan. Karena mereka muncul dengan keterikatan, maka mereka tidak memiliki harkat, dan menjadi realitas tersendiri bagi dirinya.

Referensi

  1. ^ Williams 2000, hlm. 140.

Daftar pustaka

  • Arena, Leonardo Vittorio (2012), Nonsense as the Meaning, ebook 
  • Daye, Douglas D. (1971), Major Schools of the Mahayana: Madhyamaka. In:Charles S. Prebisch, Buddhism, A Modern Perspective. Pages 76-96., ISBN 978-0-271-01195-0 
  • Hayes, Richard P. (2003), Nagarjuna: Master of Paradox,Mystic or Perpetrator of Fallacies? (PDF) 
  • Jones, Richard H. (2011-12), Indian Madhyamaka Buddhist Philosophy After Nagarjuna, 2 volumes  Periksa nilai tanggal di: |year= (bantuan)
  • Kohl: Pratityasamutpada in Eastern and Western Modes of Thought http://philpapers.org/rec/KOHPIE
  • Loy, David (2006), Second Buddha : Nagarjuna - Buddhism's Greatest Philosopher. In: Winter 2006 edition of Tricycle : The Buddhist Review 
  • Williams, Paul (2000), Buddhist Thought, Routledge 

Lihat juga


Ikon rintisan

Artikel bertopik Buddhisme ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s