Radiometer gelombang mikro

Radiometer gelombang mikro atau microwave radiometer (MWR) adalah radiometer yang mengukur energi yang dipancarkan pada panjang gelombang satu milimeter hingga meter (frekuensi 0,3–300 GHz) yang dikenal sebagai gelombang mikro. Radiometer gelombang mikro adalah penerima yang sangat sensitif yang dirancang untuk mengukur radiasi elektromagnetik yang dipancarkan secara termal. Biasanya dilengkapi dengan beberapa saluran penerima untuk memperoleh spektrum emisi karakteristik atmosfer, permukaan, atau objek luar angkasa planet. Radiometer gelombang mikro digunakan dalam berbagai aplikasi lingkungan dan teknik, termasuk penginderaan jarak jauh, prakiraan cuaca, pemantauan iklim, astronomi radio, dan studi perambatan radio.^[1][2][3]

Untuk pemantauan cuaca dan iklim, radiometer gelombang mikro dioperasikan dari luar angkasa dan juga dari tanah. Sebagai instrumen penginderaan jarak jauh, mereka dirancang untuk beroperasi secara terus-menerus dan mandiri, sering kali dikombinasikan dengan sensor jarak jauh atmosfer lainnya seperti misalnya radar awan dan lidar. Mereka memungkinkan derivasi kuantitas meteorologi penting seperti profil suhu dan kelembaban vertikal, kuantitas uap air kolom, dan jalur air cair kolom dengan resolusi temporal tinggi pada orde menit hingga detik di hampir semua kondisi cuaca. Radiometer gelombang mikro juga digunakan untuk penginderaan jarak jauh permukaan laut dan daratan Bumi, untuk mendapatkan suhu laut dan kecepatan angin, karakteristik es, dan sifat tanah dan vegetasi.

Kalibrasi radiometer gelombang mikro menjadi dasar untuk suhu kecerahan terukur yang akurat dan, oleh karena itu, untuk parameter atmosfer yang diambil secara akurat seperti profil suhu, jalur uap air dan air cair terintegrasi.